5 ... 4 ... 3 .... 2 ...1 ...
Taaar ... Taaar ... Taaar ..
Telolet ... Telolet ... om Telolet om ...
(Bunyi petasan dan terompet di tahun baru 2017 yang serba kekinian)
Belum genap satu bulan, euforia pergantian tahun masih terasa. Harapan-harapan baru mulai di laksanakan. Tradisi perayaan masih sama dengan pergantian tahun baru sebelum-sebelumnya. Terompet dan kembang api masih bertebaran di malam pergantian tahun dari 2016 menuju 2017.
Pergantian tahun baru ini pun diikuti dengan pergantian kalender di setiap rumah. Begitu juga dengan rumah saya. Jika tahun 2016 dinding rumah dihiasi dengan kalender 2016 dari toko emas, kali ini kalender 2017 memiliki tema yang berbeda. Kalender 2017 yang tertempel di tembok ruang tamu terlihat bergambar pemandangan hijau.
Maklum, beberapa waktu lalu bapak mendapat hadiah kalender dari salah satu toko pertanian saat membeli obat tanaman. Yak, kalender gratis ceritanya sob.
Maklum, beberapa waktu lalu bapak mendapat hadiah kalender dari salah satu toko pertanian saat membeli obat tanaman. Yak, kalender gratis ceritanya sob.
Satu hal yang pasti, semoga hijaunya pemandangan yang ada di kalender tahun 2017 pertanda membawa hawa segar dengan semangat dan keberuntungan saya di tahun 2017.
Keberuntungan saya dalam merealisasikan resolusi yang saya susun di tahun ini. Eh, tapi bukan hanya harapan baru, melainkan juga harapan lama yang bersemi kembali dan perlu diperjuangkan di tahun ini. Hehe ...
Keberuntungan saya dalam merealisasikan resolusi yang saya susun di tahun ini. Eh, tapi bukan hanya harapan baru, melainkan juga harapan lama yang bersemi kembali dan perlu diperjuangkan di tahun ini. Hehe ...
Emangnya kamu punya resolusi apa sob?
Saya? kalau saya sih menjadi seorang entrepreneurs di usia muda (semuda mungkin). Untuk masalah ini, ada banyak sekali list yang telah saya buat sejak dahulu hingga sekarang. Mulai dari menjadi entrepreneurs dalam hal-hal yang masih sejalur dengan background pendidikan, hingga jenis usaha yang rasanya sangat melenceng jauh dari apa yang saya pelajari di bangku kuliah.
Ah, bukan entrepreneurs jika sifatnya tidak begitu. Entrepreneurs memang tidak mengenal latar belakang.
Tulisan curhatan ini sebenarnya merupakan kelanjutan dari berbincangan santai yang saya lakukan dengan beberapa teman dekat (teman kuliah) beberapa bulan yang lalu saat chit-chat di salah satu medsos Instagram.
Entah obrolan apa yang mengawalinya, ujung-ujungnya kita membahas tentang bisnis-bisnis yang ingin kita kembangkan suatu saat nanti dan tentunya memiliki peluang besar disekitar tempat tinggal kami. Bisnis yang nantinya akan kami kembangan ini, sesuai kesepakatan tentu tidak akan jauh-jauh dari background pendidikan yang selama ini kita jalani. Dunia Konstruksi.
Membangun sebuah bisnis tentu tidak semudah mendirikan tenda untuk perkemahan. Banyak hal yang perlu dipersiapkan sebelum kita terjun ke dunia bisnis maupun hal apa saja yang harus kita hadapi selama menjalankan bisnis, katanya seperti itu (kesimpulan dari berbagai sumber yang telah saya baca).
Beberapa sumber bacaan dan pengalaman para entrepreneurs muda Indonesia yang telah sukses menjalankan bisnisnyapun tak luput dari pengamatan. Bahkan saya belajar dikit demi sedikit dari mereka. Firstly, saya ingin membangun mental entrepreneurs terlebih dahulu sebelum benar-benar terjun di dunia kewirausahaan.
Dari situlah saya banyak belajar tentang ilmu kewirausahaan. Hingga muncul ide untuk memiliki bisnis offline dan online berkaitan dengan jasa konstruksi seperti jasa desain bangunan, konsultasi dan perhitungan RAB (Rencana Anggaran Biaya) untuk hunian rumah. Sekaligus menjadi salah satu resolusi kami bersama di tahun 2017. Baru setelah itu, saya ingin merambah memiliki bisnis di bidang furniture (bisnis personal).
sumber : infobisnisproperti.com
Oh iya, kebetulan kami kuliah di bidang yang sama dan juga berasal dari kota yang sama. Tentu, peluang usaha di sekitar tempat tinggal kami salah satu hal yang kami amati sehingga muncul ide-ide bisnis seperti ini.
Beberapa idola saya antara lain:
Apalagi saat melihat beberapa entrepreneurs Indonesia yang sukses meraih sukses di usia yang sangat muda membuat saya semakin termotivasi untuk belajar dan mengulik seluk beluknya beserta bisnis yang mereka jalankan hingga sukses seperti sekarang. Salut!
Nah, selain menawarkan jasa secara offline, kita juga ingin memiliki sebuah website khusus, layaknya para bebisnis sukses lainnya. Menyebarluaskan bisnis kepada banyak orang dengan mudah, cepat dan efisien sesuai dengan trend yang ada saat ini. Nah, ini termasuk salah satu tips membangun bisnis nomor ke-4 dari saya.
Nah, selain menawarkan jasa secara offline, kita juga ingin memiliki sebuah website khusus, layaknya para bebisnis sukses lainnya. Menyebarluaskan bisnis kepada banyak orang dengan mudah, cepat dan efisien sesuai dengan trend yang ada saat ini. Nah, ini termasuk salah satu tips membangun bisnis nomor ke-4 dari saya.
Loh kok pake nomor segala?
Yes, dari berbagai sumber yang sudah saya pelajari, saya menyempatkan untuk merangkumnya dan menurut saya sangat perlu diterapkan pada sebuah bisnis. Bisnis yang bergerak dalam bidang apapun dan bisa membuat bisnis yang kita jalankan semakin berkembang.
Sobat sudah punya ide bisnis untuk dikembangkan? atau masih bingung dengan bisnis yang ingin di seriusi? Yuk simak dahulu tips membangun bisnis online dari saya berikut ya!
Mungkin ini merupakah langkah utama yang paling menentukan. Banyak dari calon entrepreneur bingung dan ragu untuk menentukan bisnis apa yang ingin di jalankan adalah faktor utamanya.
Padahal, menentukannya bisa dengan hal-hal simpel. Misalnya dengan hal-hal yang berhubungan dengan hobi, kesukaan dengan hal-hal tertentu ataupun kemampuan membaca peluang disekitar kita.
Riset sangat dibutuhkan untuk membentuk bisnis yang kita jalani dapat berjalan dengan baik. Melakukan riset sangat mudah kita lakukan melalui internet misalnya. Dalam melakukan riset kita dapat membandingkan, mengetahui dan mempelajari hal apa saja yang dilakukan oleh bisnis online yang serupa.
Dengan demikian, kita bisa mencontoh hal-hal yang baik (sistem bisnis online) untuk diterapkan pada bisnis yang kita jalankan.
Tujuan akhirnya, agar bisa bisa kita bisa berjalan seperti bisnis lain yang yang sudah berpengalaman dan bisa menjaga kepuasan pelanggan.
Tujuan akhirnya, agar bisa bisa kita bisa berjalan seperti bisnis lain yang yang sudah berpengalaman dan bisa menjaga kepuasan pelanggan.
Eiets, bukan sembarang mencontoh ya! Entrepreneurs cerdas juga perlu melakukan modifikasi agar bisnis memiliki sesuatu yang beda (ciri khas) dengan bisnis lain.
Bisa offline, Bisa online. Keduanya tentu berbeda dan saya sangat menyarankan untuk tidak memilih salah satu alias harus menjalankan keduanya.
Metode pemasaran offline bisa digunakan untuk mencover kebutuhan para calon pelanggan yang memiliki area tercover dari bisnis yang kita jalankan (dekat dengan kantor/ toko/ galeri/ pusat utama dari bisnis kita). Sehingga diharapakan para calon pelanggan dapat mendatangi dan melihat secara langsung produk-produk yang kita tawarkan.
Beda lagi dengan metode online. Menjadi primadona di beberapa tahun belakangan ini dan menjadi salah satu metode pemasaran yang sangat diidolakan. Cara kerjanya yang cepat, efisien dan mudah adalah daya tariknya.
Berkebalikan dengan metode pemasaran offline, metode ini mencover para pelanggan diluar area bisnis yang sedang kita jalankan. Tentu masyarakat luas dapat melihat-lihat produk yang sedang kita tawarkan tanpa harus datang langsung ke kantor/toko. Produk mudah didapatkan oleh semua masyarkat di seluruh wilayah dan produk kita bisa semakin dikenal. Lebih efisien bukan?
Dimanapun ada kesempatan untuk promosi, apalagi gratis. Lakukan! Salah satu kalimat yang saya dapatkan pada seminar umum di kampus yang membahas tentang kewirausahaan beberapa bulan yang lalu.
Setelah diikuti dengan penjabaran selengkapnya dari kalimat tersebut, saya menyimpulkan dalam hati "oh iya-ya". Sangat disayangkan dengan kemajuan TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) yang ada sejauh ini jika tidak kita manfaatkan seoptimal mungkin (masihtoko) berkaitan dengan bisnis.
Selain website utama, kita bisa memasarkan produk kita diberbagai media sosial seperti instagram, facebook dan lainnya. Beberapa hal yang bisa didapatkan antara lain dengan mendaftarkan produk kita untuk diiklankan/ dipromosikan.
Ya, istilah kerennya "spending money to earn money". Mengeluarkan uang untuk jasa promosi untuk mendapatkan keuntungan yang lebih banyak. Terjemahan gamangnya seperti itu sob! Jika sudah siap lahir batin, eh persiapannya sudah matang, bisa segera diterapkan ya sob. Take action and see you on the top!
sumber : www.diva-lab.com
Satu informasi lagi, mungkin bisa membantu sobat yang bingung mencari jasa untuk membuat website seperti pebisnis profesional lainnya. Sobat bisa menggunakan ardhosting untuk urusan domain dan hosting.
Tentu, hal pertama yang sobat harus lakukan untuk membuat sebuah website bisnis adalah membuat blog di salah satu platform gratisan misalnya blogger/worpress (sesuai selera :p). Sobat bisa memilih tema/template yang disediakan atau bisa juga sobat membelinya pada penyedia jasa desain template/theme.
Kenapa website bisnis perlu sebuah domain dan hosting? Bukankah lebih menguntungan menggunakan domain dan hosting gratisan?
Kelihatannya memang seperti itu, kenyataannya tidak seperti itu sob. Kebanyakan dari para entrepreneurs profesional menggunakan layanan sewa domain dan hosting untuk membuat etalase produk-produknya terpampang di sebuah website.
Faktor keamanan dan dan cara maintence adalah salah satu yang di dapat dari penggunaan hosting. Sedangkan sewa domain (website toko online/bisnis dengan embel-embel .com, . id .net dsb) membuat website terlihat semakin keren dan terpercaya.
Dengan slogan "Fast & Reliable Webhosting" arthosting memberikan varian layanan web hosting dan domain yang murah, cepat dan handal sesuai kebutuhan para pelanggan khususnya dalam hal keunggulan daripada hosting lain sob.
Masa sih? Semua terbukti jika sobat melihat beberapa partner dari ardhosting sob. Banyak perusahaan besar di Indonesia yang telah menjadi partner dari ardhosting. Hal ini sekaligus menutup keraguan sobat tentang kwalitas dan kepercayaan akan layanan ardhosting yang berikan.
Satu lagi, mungkin beberapa testimoni pengguna layanan hosting berikut ini akan menambah kepercayaan sobat dengan ardhosting. Disitu sobat bisa melihat juga website online shop/bisnis yang juga mereka tulis dikomentar tentang testimoni sob.
Diatas dapat dilihat sekalian sob, dari siapa saja testimoni ditulis (beserta alamat website mereka ya). Mereka yang telah mempercayakan masalah domain dan hosting website personal atau bisnisnya kepada ardhosting. Semoga tulisan ini menambah referensi buat sobat yang ingin memulai membuat bisnis.
Yuk berwirausaha dan ciptakan lowongan kerja sob!
Label: ardhosting cloud hosting domain hosting hosting domain murah hosting murah indonesia cara membuat blog cara membuat website fast & reliable