Setiap hari adalah petualangan. Dalam perjalanan, kita akan menemukan banyak suka-duka kehidupan. Dari suatu kejadian berganti dengan kejadian lain, kita akan banyak belajar dan bersyukur tentang kehidupan yang kita jalani saat ini. So, everyday is our adventure.
Pertama kali diberi kepercayaan oleh Bapak untuk mengurus sebuah motor adalah ketika saya duduk di kelas 10 SMA (Kelas satu, Sekolah Menengah Atas). Bukan dalam artian punya motor sendiri tapi harus berbagi kasih, bergantian dengan bapak untuk sore harinya. Alasannya saat itu banyak teman-teman (umumnya) seusia saya sudah banyak menggunakan motor untuk transportasi ke Sekolah.
Kali ini (2009), saya adalah siswa baru di salah satu SMA yang bisa dibilang cukup jauh dari rumah. Sebelumnya (waktu SMP), jarak tempuh rumah-sekolah masih bisa saya jangkau dengan mengendarai “sepeda onthel” melewati area persawahan yang kelewat panas jika musim kemarau telah tiba. Sekujur tubuh terasa dioven dengan paparan sinar matahari, apalagi dibagian kaki karena memakai celana pendek diatas lutut.
Sebenarnya jarak tempuh rumah-sekolah SMA masih bisa saya tempuh menggunakan “sepeda onthel” seperti pada waktu SMP. Tapi : itu akan membuat saya mandi keringat sesampainya disekolah. Kira-kira 2 kali lipat jarak tempuh gedung sekolah masa SMP. Tanpa mendengar penuturan langsung bapak, mungkin ini menjadi alasan utama bapak memberi kepercayaan kepada saya membawa motor untuk pulang-pergi sekolah.
Belum lama saya bisa mengendarai motor. Untuk pertama kalinya mengendarai motor dengan jarak yang cukup jauh melewati jalan raya. Butuh persiapan memang, membutuhkan latihan berkendara sekitar satu bulan. Setiap sore “digembleng” oleh bapak untuk bisa mengendari motor dengan benar dan aman melalui test drive mengeliling kampung disetiap sore.
Menjadi pengalaman baru juga, ketika mendapati masalah tiba-tiba motor macet dijalan, mesin motor yang macet-macet (kasar) dan masalah sepele lainnya yang pernah membuat saya beberapa kali telat masuk sekolah. Terlihat sepele tapi masalah besar untuk saya. Memang, saya bukan golongan anak yang ngerti mesin. Saya “anak bengkel”. Jika ada masalah dengan motor, bengkel adalah tujuan utama untuk membantu mengatasi semua masalah yang terjadi pada motor saya. Sama sekali tidak tahu tentang “per-mesin-an”.
Tapi setidaknya sejauh perjalanan hingga sekarang, saya menjadi lebih peduli untuk merawat motor, khususnya soal mesin. Mengecek kondisi motor (semampunya) sebelum berpergian agar masalah kenyamanan dan keselamatan berkendara terjamin.
Paling tidak, saya harus mengetahui kapan kita harus menganti oli agar tidak mengalami kemacetan motor untuk kesekian kalinya. Tanda-tanda yang saya dapati mesin terasa lebih kasar dari biasanya maka saya harus mengganti oli. Seperti yang diketahui telat mengganti oli motor akan banyak menimbulkan resiko yang pada motor teman petualangan kita. Teman petualangan? Tepat, bagaimana tidak motor dalam keseharian saya adalah alat transportasi utama (penting) untuk menjangkau suatu tempat ke tempat lainnya.
- 1. Mesin Menjadi Kasar Seperti pengalaman saya diatas, saat oli telat diganti, biasanya tanda
yang jelas terlihat adalah mesin terasa lebih kasar dari biasanya. Jadi, ketika kendaraan sering kita gunakan maka volume oli juga ikut berkurang. Akibat berkurangnya volume yang cederung kurang memadai/jauh berkurang/habis ini akan menyebabkan getaran yang terasa kasar saat kita mengendarai motor. Hal ini tentu akan membebani kendaraan kita.
- 2. Boros Bahan Bakar Loh kok bisa? Begini, ibaratnya: saat kita beraktivitas sehari-hari yang menyebabkan kelelahan berarti, kita hanya sedikit minum. Gimana rasanya?
Nah seperti itulah kira-kira gambaranya. Oli dengan nama lain pelumas mesin akan sangat terliat peranannya untuk kinerja mesin. Ketika mesin menyala maka akan terjadi gesekan antar komponen mesin. Pada saat oli mesin lama tidak diganti atau telat diganti, maka gesekan antar komponen mesin tersebut akan makin kasar dan keras. Akibatnya, tarikan mesin jadi lebih berat dan kondisi ini membutuhkan lebih banyak konsumsi bahan bakar. Inilah yang menyebabkan kondisi oli yang buruk akan menyebabkan lebih boros bbm.
- 3. Overheating atau panas berlebih Semakin lama durasi kendaraan bermotor kita gunakan, maka mesin semakin panas. Oli tidak hanya berfungsi sebagai pelumas tapi juga sebagai pendingin mesin. Fungsi inipun tidak akan maksimal mendinginkan mesin ketika volume oli jauh berkurang atau oli dalam kondisi yang tidak layak. Proses pendinginan mesin menjadi semakin lambat.
Kerusakan komponen mesin lainnya bisa juga terjadi. Misalnya saja terjadi kerusakan pada seker. Biasanya banyak terjadi pada bantalan dinding silinder, poros engkol dan sebagainya. Nah! Gimana, pilih ganti oli tepat waktu apa ganti komponen mesin nih gan? hehe.
- 4. Seker ngancing Bikin parno karena ini paling horor! Seker ngancing (terkunci) ini sangat berbahaya untuk pengendara. Membahaakan juga untuk pengendara lain dijalan raya. Apabila tiba-tiba seker ngancing dijalan maka akibatnya kendaraan akan berhenti seketika (macet). Bayangkan jika kejadian ini terjadi ditengah-tengah jalan, horor kan? Bisa membahayakan diri pengendara dan juga pengendara lain di jalan.
- 5. Turun Mesin! Dari sekian perjalanan masalah akibat ketidaktepatan waktu mengganti oli mesin, inilah ujungnya. Turun mesin! Menurunnya kinerja mesin - Usia mesin menjadi pendek - dan mesin harus turun. Eh, turun mesin maksudnya bosque!
Siapa kiranya betah jika mesin bermasalah terjadi (hampir) terjadi setiap hari. Meskipun bisa diganti dengan komponen mesin tertentu, sangat besar kemungkinannya akan "rewel" kembali. Resiko terakhir yang harus ditebus ketika sering telat mengganti oli adalah turun mesin. Thats right! Proses ini akan memakan biaya yang cukup besar dan pengerjaannya menghabiskan waktu lama.
Mungkin itulah beberapa akibat buruk saat kita akibat telat ganti oli. Jika mesin kendaraan bosku tidak ingin seperti diatas, maka sebaiknya bosku harus memperhatikan kondisi oli mesin kendaraan secara berkala, dengan menggunakan oli motor terbaik. Jika tidak mengerti seluk beluk motor dan mesin, percayakan pada bengkel-bengkel terdekat. Sayangilah kendaraan, seperti bosku menyayangi ....... (isi sendiri ya). Hehe.
1. Mengurangi gesekan (friksi)
Jika dua permukaan yang saling menempel bergerak, akan timbul gaya gesekan pada permukaan kontak. Minyak pelumas menciptakan lapisan oli (oil film) di antara permukaan kontak sehingga mencegah kontak langsung antar komponen, dengan demikian akan keausan dan kehilangan tenaga akibat gesekan dapat dikurangi.
2. Pendingin
Panas timbul akibat terjadinya gesekan maupun akibat panas pembakaran. Bila panas ini tidak diserap maka keausan komponen mesin akan semakin cepat. Oli mendinginkan komponen-komponen mesin dengan cara bersirkulasi melalui komponen – komponen tersebut dan menyerap panas untuk dikeluarkan dari mesin.
3. Peredam kejutan/getaran
Pada bagian-bagian mesin yang mengalami gaya tekan yang besar seperti pada ball bearing, roller bearing dan roda gigi, tekanan yang sangat tinggi terjadi pada permukaan kontak, yang akan mengakibatkan keausan dan kerusakan. Dalam hal ini oli menyebarkan tekanan dan menyerap getarannya.
4. Mencegah korosi/karat
Pelumasan menciptakan lapisan oli yang menghindarkan permukaan logam tidak terkena udara dan air secara langsung, sehingga tidak terjadi korosi.
5.Penyekat/perapat
Antara piston dan silinder diperlukan sifat kedap udara, sehingga kebocoran antara ruangan diatas piston dan dibawah piston dapat dicegah, walaupun sudah ada ring piston kekedapan ini tidak dapat dijamin. Oli selain sebagai lapisan film antara silinder dan piston juga berfungsi sebagai penyekat sehingga kehilangan tenaga akibat kebocoran kompresi melalui celah piston dan silinder dapat dikurangi.
6. Pembersih
Oli yang bersirkulasi membersihkan saluran-saluran agar tidak tersumbat oleh kotoran atau butiran logam (debu metalik/gram).
Tipe-tipe orang seperti ini, jujur saya banget. Tapi tidak begitu saya permasalahkan ketika saya bilang,'' ini bisa pake oli apa aja mas?". Setelah pekerja bengkel merekomendasikan merk 1,2,3 sambil nunjuk-nunjuk etalase bengkel, barulah saa menanyakan satu persatu harganya. Melirik uang didompet mencukupi, yasudah pilih oli merk itu. Sesimpel itu.
Dulu, memilih merk oli juga tidak menentu (jangan dicontoh kebiasaan buruk ini ya bosku). Misal 3 merk oli masing-masing harganya 30,40,50 ribu, kembali saya kondisikan dengan keuangan negara dan APBD negara. Nah, maksudnya isi dompet bosku! Jika lagi krisis keuangan, biasnya saya memilih oli dengan harga sedang (tengah-tengah). Tapi kalau lagi "ada", tentu saya memilih harga termahal (baca: oli terbaik) dari hasil rekomendasi mas-mas service di bengkel.
Lagi-lagi dilatarbelakangi pengalaman buruk, saya menghindari menggunakan oli standart meskipun keuangan menipis. Ya, Lost money to save money! Daripada dikemudian hari saya harus mengganti/,memperbaiki motor yang notabene menghabiskan biaya yang lebih banyak, iya kan?
Siapa nih yang biasanya ganti oli pakai jurus sama kaya aku? Itu, minta rekomendasi mas-mas bengkel untuk memilih oli? Solusi tepat bosku. Tapi kalau motor bosku matic, kemungkinan besar akan direkomendasikan oli federal tuh. Ya, federal salah satu oli motor matic terbaik yang cocok buat kendaraanmu.
Kalau datang ke bengkel dan melihat beberapa tipe oli federal jangan bingung ya bosku. Memang oli federal memiliki beberapa jenis kekentalan dan tiap-tiap motor berbeda kebutuhan. Tinggal disesuaikan dengan jenis motor matic bosku. Walaah, bingung lagi! Weladalaaah ... caranya gampang banget bosku tingga masuk diwebsitenya untuk cari tahu oli apa yang cocok untuk motor matic kamu. Mau coba? klik disini.
Jaminan ganda yang akan bosku dapatkan ketika menggunakan oli federal antara lain : 2x Lebih Efektif, 2x Lebih Kencang, 2x Lebih Bandel. Eta terangkanlah .......
Gini-gini-gini .... Dengan Heat Protection Formula, oli ini mampu melindungi gesekan antar komponen mesin berbahan dasar logam secara aktif sehingga suhu dalam mesin terjaga tetap dingin dan menghasilkan suara lebih halus. Mau tau bahan dasarnya? Berbahan dasar Snthetic Base Oil dan aditif dan diolah dengan menggunakan teknologi tinggi yang disebut TVMC (Techologi Ventur Molecule Chruser).
Kesimpulanya: Federal Matic 2x Revolusi Dingin. Satu botol Federal Oil Matic 30 dengan harga sekitar 35 ribu rupiah saja bisa memberikan jaminan ganda untuk teman petualanganmu, motor matic kesayaangan!
Masih dalam rangka mengemban misi menyadarkan keselamatan berkendara (sesuai skripsi yang diambil) dan ikut serta menyuarakan aksi keselamatan jalan. Tahukah kamu? Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organisation) dalam bidang Road Safety meluncurkan program keselamatan jalan “Dekade aksi keselamatan jalan” (Decade of action for road safety) pada tahun 2011 dengan target menurunkan angka kecelakaan pada tahun 2020 mencapai 50% dibandingkan awal pelaksanaan program.
Yuk, rawat kendaraanmu sebelum kamu beserta kendaraanmu dirawat dalam waktu yang bersamaan. Tau kan maksudnya?
For your information, Data Kepolisian Republik Indonesia pada tahun 2014 menyebutkan bahwa selama bulan Januari-November 2014 jumlah kecelakaan lalu lintas pada jalan raya di Indonesia mencapai 85.765 kasus kecelakaan. Sedangkan total kerugian kecelakaan lalu lintas pada jalan raya mencapai Rp 224 Miliar. Artinya dalam setiap 5,5 menit terjadi satu kasus kecelakaan lalu lintas di Indonesia. Adududu, ngerinya ......