Saya akui, ruangan ini memang sangat sederhana. Berukuran sempit serta jauh dari ketersediaan fasilitas kos lengkap nan memanjakan diri. Berbeda dengan kos teman saya pada umumnya. Alhasil, tidak sedikit dari mereka (selalu) memberi saran kepada saya untuk segera pindah mencari kos lain. Kamar kos yang lebih luas, memiliki jarak yang lebih dekat dengan kampus. Wajar, begitulah umumnya kesan pertama dari teman-teman yang saya dapat. Ketika pertama kali main ke kos kemudian melihat situasi dan kondisi kos yang saya tempati ini.
Tidak ada kata mewah untuk sewa kamar kos 150 ribu/bulan. Sebuah kamar kos berukuran 2x3 meter dengan dinding pembatas berupa tembok pada kedua sisi dan papan tripleks menyiku pada dua sisi lainnya. Tau bedeng kan? Ya. Karena dari luar kamar kos tampak bersekat-sekat dengan tembok tripleks tipis yang dicat putih menyerupai tembok. Tapi karena bagian atapnya bolong dan serat kayu tripleks masih begitu jelas terlihat, pernah suatu ketika teman saya mengira kamar kos saya ini adalah bedeng.
Bedeng: tempat istirahat dan tinggal kuli atau pekerja bangunan sementara pada sebuah proyek konstruksi. Setelah saya renungi, ada benarnya juga sih. Kamar dengan luasan sempit bersekat-sekat dan sudah saya tempati bertahun-tahun itu nyatanya memang seperti bedeng. Saya pun tertawa terbahak-bahak saat mendengarnya. Meskipun ruang kamar kos sempit, kreativitas itu tidak memerlukan ruang. Kreativitas itu tanpa batas.
Lalu ada yang tanya nih, kenapa sih temboknya kamar menjadi rame banget? Jadi bukan tanpa alasan. Dulu itu Saya inisiatif ditempelin koran karena tembok kosnya kadang kalo kesenggol ada bagian tembok (kapur) terus rontok deh. Daripada sering banget harus cuci sprai, dibuatlah seperti itu. Biar aesthetic juga sih. Apalagi jaman dahulu, dekorasi tempelan koran seperti lagi trend. Dan kalau habis gambar suka nempel-nempelin gambar di tembok juga. Hehe.
nb: ini foto pose-pose jaman baheula ya gais :)
Bukan tanpa alasan, sejak saya adalah mahasiswa teknik sipil pada salah satu kampus negeri di Jawa Timur, disitulah saya tinggal. Apalagi murah, saya rasa benar-benar membantu perekonomian keluarga jika saya tetap berada di kos murah itu, walaupun fasilitas terbatas. Toh masih bisa untuk istirahat dan tempat belajar kan? Apalagi untuk saya yang menggantungkan dana kuliah dan kebutuhan sehari-hari dari beasiswa. Sangat berarti ..
Dari tempat inilah, saksi saya mengenal dunia blogger, kegiatan blog yang menghasilkan uang jajan bahkan uang kos dari lomba-lomba blog, jasa menulis, hingga placement post job pada blog yang saya miliki ini nyatanya bisa membantu keuangan saya selama kuliah. Karena tidak ada jaringan wifi khusus terpasang di kos, biasanya saya menggunakan wifi kampus (gratis), jaringan wifi di warung depan kos yang kadang-kadang terjangkau sampai kamar kos, pergi ke wifi umum atau menggunakan kuota internet dari smartphone yang saya jadikan hotspot untuk laptop jadul saya ini, Asus A43SD.
Laptop yang saya beli sekitar 7 tahun lalu dari uang bapak, ketika saya sedang butuh-butuhnya laptop untuk menjalankan program AutoCAD sebagai salah satu mata kuliah wajib yang harus ditempuh.
Laptop yang saya beli sekitar 7 tahun lalu dari uang bapak, ketika saya sedang butuh-butuhnya laptop untuk menjalankan program AutoCAD sebagai salah satu mata kuliah wajib yang harus ditempuh.
Fyi aku lagi pinjam pake laptop Ari, teman aku ya. Karena program desain 'sketchup' ini butuh performa laptop yang mumpuni.
Sedangkan sebagai blogger, seakan saya dituntut untuk selalu upgrade skill, bisa editing foto dan video, menjalankan program berat ke-teknik-sipil-an dan banyak lainnya yang butuh spesifikasi laptop yang tangkas dan mumpuni. Dari blogging juga saya menemukan orang-orang yang mempunyai passion yang sama. Mereka seru dan kita bisa jadi teman sharing setiap apapun saat, tentang dunia blogging khususnya.
Dan ditandai munculnya Asus Vivobook S433 terasa memberi semangat untuk saya. Semangat menabung, berusaha, optimis bisa mengganti laptop lama dengan laptop yang lebih mumpuni sesuai tuntutan kebutuhan. Hadir sebagai barisan laptop terbaru Asus pada lini vivobook jika dilihat secara spesifikasi, ini sudah "saya banget". Bisa menghandle program-program yang saya butuhkan dan belum bisa saya install di laptop saya saat ini. Saya ingin belajar keahlian baru juga, mengasah ketertarikan saya dalam bidang apapun yang saya minati, desain ilustrasi dan editing video diantaranya.
Dare To Be You - Berani Jadi Dirimu (sendiri). Begitulah spirit yang dihadirkan pada notebook ASUS Vivobook S14 S433 saat diluncurkan pertama kali pada 8 Mei 2020 melalui live streaming Youtube. Sama seperti produk-produk asus lainnya yang sukses memberi kejutan bagi para pengemarnya, masa-masa menyongsong kehadiran notebook ASUS VivobookS14 S433 ini membuat penasaran. Apakah laptop ini hadir dengan spesifikasi yang 'cetar', apakah laptop ini mampu menjawab kebutuhan saat ini, apakah laptop ini mampu mendorong penggemar untuk merogoh celengan-memecah-kemudian membeli laptopnya? Dan masih banyak pertanyaan-pertanyaan lain yang muncul sembari menunggu acara peluncuran secara daring itu dimulai.
Dare To Be You - Slogan atau spirit ini saya suka ketika mendengarnya. Selama ini saya berusaha dan belajar tampil untuk apa adanya dan menjadi diri sendiri. Terasa klop dengan spirit Dare to be you yang diusung oleh ASUS Vivobook S14 S433, saya senakin penasaran untuk mengetahui banyak hal tentang spesifikasi yang dimiliki. Memang begitu, setiap nonton dan menganalisa spesifikasi sebuah laptop pada akhirnya saya menarik kesimpulan apakah notebook series ini cocok dengan apa yang sedang saya butuhkan. Jika iya, tentu saya akan membelinya. Nanti, ketika saya memiliki tabungan yang cukup.
Ya, karena saya sudah memiliki visi dan misi dalam hidup saya. Saya mengerti apa yang saya butuhkan dan terbaik untuk hidup saya. Kedepan apa yang akan saya lakukan dengan laptop idaman yang saya miliki. Laptop terbaik yang menjadi pilihan saya sebagi salah satu sarana belajar. Apalagi, hari-hari saya lebih banyak berkutat dengan proses mencipta konten, menguji kreativitas.
Memilih laptop handal dan tangguh, ibarat mencari sebuah pasangan hidup. Benar adanya. Jadilah diri sendiri, dengan segala keputusan hidup yang telah kamu ambil, serta dapat dipertanggungjawabkan. Sudah teman-teman menjadi diri sendiri? Bisakah teman-teman membiasakan diri untuk menjadi diri sendiri dan dikenal banyak orang sebagai pribadi yang apa adanya?
Memilih laptop handal dan tangguh, ibarat mencari sebuah pasangan hidup. Benar adanya. Jadilah diri sendiri, dengan segala keputusan hidup yang telah kamu ambil, serta dapat dipertanggungjawabkan. Sudah teman-teman menjadi diri sendiri? Bisakah teman-teman membiasakan diri untuk menjadi diri sendiri dan dikenal banyak orang sebagai pribadi yang apa adanya?
Dare to be Unique. Dare to be You. Mengambil keputusan menjadi seorang blogger, yotuber, ataupun content creator, menjadi diri sendiri adalah sebuah tuntutan. Jika kamu sudah terlatih menjadi diri sendiri maka kamu tidak akan kebingungan "mau dibawa kemana" konten yang akan dibahasa dan akan dijadikan topik pembahasan yang bersifat khas ala kamu.
Misalnya menjadi blogger, mau jadi blogger travel, finance, lifestye, beauty, teknologi atau lainnya (?). Lebih khususnya lagi mau dikenal sebagai apa? blogger yang fashionable, blogger puitis, blogger yang pandai menulis tulisan bahasa ringan tapi berbobot, blogger yang mahir mengolah grafis keren, blogger yang sering menang kompetisi atau bentuk ciri khas lain-lain. Itulah bentuk gambaran, keuntungan dari menjadi diri sendiri dan tampil apa adanya.
Dare to be Unique. Dare to be You. Saya jadi diri sendiri soal selera dalam menciptakan konten. Saya terus belajar untuk meningkatkan skill, sehingga harapannya tidak hanya saya sendiri yang memperoleh manfaatnya, tetapi juga saya memberi nilai manfaat untuk orang sekitar. Dengan begini, saya semakin semangat untuk mengali potensi diri dan menjadi selalu bermanfaat.
Ayo memperkaya diri (skill), dan jangan malu jadi manfaat
Dalam membuat konten saya terus memperbaiki diri. Baik tulisan blog, desain, editing foto dan video, hingga belajar membuat konten video stop motion (seperti video dibagian bawah tulisan ini ya) yang sangat membuat saya tertarik akhir-akhir ini. Bagaimana tidak, saat ini waktu #Dirumahaja membuat saya mempunyai banyak waktu untuk belajar banyak hal dari berbagai sumber. Tontonan youtube, artikel blog, konten tutorial tiktok hingga rajin mengikuti webinar gratis yang muncul bak jamur dimusim hujan. Tidak hanya sampai situ saja. Sesungguhnya tidak hanya jadi diri sendiri dalam menciptakan konten, tapi ada beberapa point lain yang menjadi tantangan saya.
Spesifikasi ASUS Vivobook S14 S433 yang dibalut dengan tagline "Dare To Be You" ini hadir menjawab menjawab apa yang saya cari dan butuhkan sejauh ini. Bagaimana saja yang sebetulnya adalah pengincar ASUS Zenbook tiba-tiba seakan bisa berpaling mengincar ASUS Vivobook S14 S433, inilah aspek spesifikasi incaran sekaligus uraian alasan didalamnya yang menjawab permasalahan saya sehari-hari dan mendukung menciptakan konten.
Dengan adanya spesifikasi yang hadir pada ASUS Vivobook S14 S433 ini, saya, Generasi Z yang suka mengekspresikan diri melalui berbagi bentuk konten dan media bisa terfasilitasi. Apa sajakah spesifikasi pemikat hati itu?
1. Otak Tangkas, Segala Program Libas.
Dengan adanya spesifikasi yang hadir pada ASUS Vivobook S14 S433 ini, saya, Generasi Z yang suka mengekspresikan diri melalui berbagi bentuk konten dan media bisa terfasilitasi. Apa sajakah spesifikasi pemikat hati itu?
1. Otak Tangkas, Segala Program Libas.
Sesuai dengan apa yang sejatinya saya butuhkan. Notebook berukuran 14 inc ini menggunakan prosesor 10th Gen Intel Core yang hemat daya. Lebih baik dari generasi prosesor sebelumnya pasti. Sebuah kepastian lagi juga karena prosesor yang menjalankan fungsi sebagai otak komputer, prosesor generasi terbaru dari intel ini bisa powerfull dan hemat daya.
Sudah jelas. Untuk menginstall berbagai program atau software dengan berbagai kemapuan saya membutuhkan 'otak tangkas pada sebuah notebook. Menjalankan fungsi sebagai otak komputer tentu keberadaannya vital dan sangat saya pertimbangkan. Saya pertimbangkan menjadi faktor utama karena kali ini saya membutuhkan laptop yang super multitasking menjalankan berbagai program berat. Seperti software ke-teknik-sipil-an ada Autocad, HEC-RAS, ETabs, Plaxis, Autocad civil 3D, STAAD. Pro, Global Mapper, Sketchup, 3D Max, SAP2000. Tidak semua bakal diinstal sih, tapi setidaknya jika suatu saat saya membutuhkannya, saya bisa menjalankan dilaptop saya pribadi, tidak pinjam (lagi)
Sedangkan software pendukung produktifitas sebagai blogger dan konten kreator antara lain saya membutuhan software berikut untuk bisa terpasang di (calon) laptop baru saya nantinya. Adobe premiere pro untuk urusan editing video, corel draw, adobe illustration, adobe photoshop, adobe ligtroom, Adobe Flash animation, After effect. Memaksa kan program tersebut terinstall dilaptop lama saya bisa sih, tapi akibatnya fatal karena tidak didukung oleh spesifikasi laptop yang memadai. Tiba-tiba program force close, laptop hang, rendering lemot dan banyak dram lainnya. Niat install software untuk membantu produktivitas dan kualitas sebuah konten, malah jadinya tidak produktif. Whalah...
Ditambah lagi, menjadi powerfull saat prosesor yang dimiliki ini berduel dengan chip grafis NVIDIA GeForce MX250. Tidak lupa storage PCIe® SSD berkapasitas besar memberikan saya penyimpanan super cepat dan dapat multitask ketika mengakses data dan program. Uh, saya pengen banget tuh merasakan punya laptop yang sudah memiliki SSD Storage.
Semua ini bagi saya penting adanya. Apalagi jika adakalanya kamu suka gaming di laptop "bukan laptop gaming". Sebelum membelinya, harus teliti dan memilih kerja grafis yang terbaik (bisa menghandle jenis game yang dimainkan). Jika berbekal data pengujian benchmark sebagai pembanding, semakin besar nilai core clock maka performa gaming juga semakin baik. Serta adanya penyimpanan berupa PCIe SSD VivoBook S14 S433 bukan hanya tampil sebagai laptop penuh gaya, tetapi juga powerful untuk berbagai aktivitas. Bermain game eSports, semuanya dapat dilakukan dari VivoBook S14 S433 juga bisa sob. Apa benar sih laptop ini bisa lancar untuk rendering dan multitasking program "ini-ono-ini-ono kucrut". Data valid yang bersumber dari youtube channel JagatReview yang saya rangkum ini cukup meyakinkan hati saya, kamu, dan orang tua kita. ((Eh..apa sih ini -.-))
Sudah mantap atau masih setengah-setengah mantapnya? Oke, baiklah. Saya akan tampilkan lagi soal otak yang ada pada ASUS Vivobook S14 (S433) ini. Data berikut ini adalah pengujian kinerja prosesor intel core 10th gen pada salah satu varian laptop ASUS Vivobook S14 (S433). Yaitu prosesor intel core i5-10210U yang memiliki konfigurasi empat core dan delapan thread. Let's Go! Berdasarkan hasil pengujian menggunakan prosesor menggunakan Cinebench R20 dan PCMark 10, Vivobook S14 (S433) berhasil meraih skor yang cukup tinggi.
VivoBook S14 (S433) ini juga memiliki performa
grafis yang kencang untuk sebuah laptop berukuran ringkas.Pasalnya, VivoBook S14 (S433) telah dilengkapi oleh chip grafis NVIDIA
GeForce MX250 yang memiliki performa cukup kencang bahkan untuk bermain game
e-sport dan kasual. Pengalaman menyenangkan bisa gaming dengan menggunakan laptop tipis ini, ya.
VivoBook S14 (S433) menggunakan PCIe SSD berkapasitas 512GB. Selain itu juga menggunakan SSD khusus dari Intel yang telah dilengkapi dengan Optane Memory berkapasitas 32GB. Optane Memory? fyi, merupakan teknologi eksklusif Intel yang memanfaatkan memori tambahan sebagai cache. Adanya cache, SSD mampu mengakses data yang sering diakses secara lebih cepat dan pada akhirnya performa VivoBook S14 (S433) secara keseluruhan dapat menjadi lebih kencang.
Sangat mengagumkan adalah baterai yang dimiliki VivoBook S14 (S433). Performa baterainya adalah yang terbaik dengan mengadopsi baterai 50Whrs, lebih besar dibandingkan laptop sekelasnya. Digabungkan dengan prosesor Intel Core 10th Gen yang hemat daya, VivoBook S14 (S433) mampu bertahan selama 12 jam saat diuji menggunakan PCMark 10 Battery pada mode Modern Office.
Dan kesimpulannya inilah laptop tangguh yang terbukti cocok bisa meneman kita sebagai konten pun juga menemani berbagai kegiatan sehari-hari. Mantull. Mantap betul.
2. Warna Stylish, Bikin Keren Abis.
Kenapa sih laptop cari yang modelnya stylish? kan yang penting performa. Tidak cukup, kujawab. Kriteria laptop yang menjadi impianku adalah laptop yang memperhatikan aspek desain juga. Punya laptop tampilan stylish dan keren itu wajib, bagi saya seorang blogger dan influencer. Karena kita adalah representasi yang akan dilihat oleh banyak orang, diseluruh penjuru dunia, melalui social media dan kehidupan nyata.
ASUS Vivobook S14 S433 punya 4 pilihan warna menarik yang bisa dipilih. Gaia Green. Resolute Red, Dreamy Silver, Indie Black. Setelah penuh pertimbangan, saya suka banget warna indie black pada ASUS Vivobook S14 S433 ini. Semuanya bagus sih, tapi secara keseluruhan saya pilih warna indie black. Nah, ternyata sesuai dengan kesan yang ingin ditampilkan pada tiap-tiap warna, jika saya memilih warna indie black maka kesan yang ditampilkan adalah saya sebagai sosok yang memiliki sifat tegas dan siap mengemban tanggungjawab. Apalagi soal tanggungjawab yang ujung-ujungnya cuan ya, semangat buat buru-buru kelarin deh dijamin. Hehe.
Misalnya nih. Ketika saya bekerja di luar ruangan pribadi, misalnya saja cafe, public wifi area, restaurant, kampus, hingga minimarket pun harus keliatan keren. Apalagi untuk kita yang hari-harinya harus bikin konten ini itu dan harus menunjukkan aktivitas bersama laptop kesayangan. Ingin punya foto atau video keren dan stylish dengan modal milik sendiri (tanpa pinjam) kan? Hehe.
Begitu juga saat ketemu klien untuk aktivitas negosiasi atau deal project. Dengan kesan premium dan stylish percaya-tidak tentu akan berpengaruh terhadap kesan profesionalitas dan bukan orang sembarangan. Pengaruhnya, harga negosiasi atas suatu pekerjaan atau kerjasama dengan klien pun akan penuh pertumbangan, tidak asal-asal (batas wajar).Based on experience. Iya ngga...iya ngga...?
VivoBook S14 S433 tampil dengan desain baru lebih elegan dengan aksen warna tajam dan membuat laptop ini tampil beda dengan laptop di kelasnya.
3. Bodi Ringkas, Bikin Berkelas.
Dibilang ringkas iya, tipis juga iya. Dengan bobot unit hanya 1,4 kilogram dan ketebalannya hanya 15,9mm, membuat laptop ini terlihat sangat tipis dan ringan untuk laptop dikelasnya. Tambah nampak berkelas karena laptop ini tersusun dari bahan alumunium alloy yang memberi kesan kokoh tapi ringan. Suka juga deh aksen "diamond cut design" pada tepian membuat tampak wah dan mewah.
Sama halnya pada poin sebelumnya tadi yang menempatkan warna sebagai aspek penting, aspek ketebalan laptop juga saya pertimbangkan. Alasannya, sudah kenyang ya hilir-mudik, naik turun kendaraan sambil mengendong laptop yang super berat dipundak. Dengan memiliki notebook setipis Vivobook S14 S433 ini, mobilitas terjamin mudahnya. Laptop dapat dengan mudah dibawa bepergian bahkan menggunakan tas berukuran kecil sekalipun. Traveling sambil bawa laptop bukan menjadi masalah besar lagi deh ya. Sambil travelling, ketika diperjalanan atau saat berada dipenginapan bisa cicil-cicil pekerjaan. Tidak ada alasan tidak produktif, sahabat..
Coba amati juga bagian tutup laptop, bagian belakang layar. Tampak minimalis dan elegan bukan? Dimana desainnya kini lebih simpel. Logo yang menjadi ciri sebuah produk vivobook diletakkan berbeda, yaitu ditengah sebelah kiri. Seperti sebuah kanvas kosong, desain bagian belakang layar laptop ini memang sengaja dihadirkan agar penggunanya dapat membuat VivoBook S14 S433 lebih unik lagi sesuai dengan kepribadiannya. Konsep khas dari VivoBook S14 S433 memang seperti itu. Bahkan ketika membeli unitnya, kalian akan mendapatkan stiker eksklusif keren yang dapat ditempelkan di bagian tutup laptop ini, yaitu bagian belakang layarnya.
Lalu, artist siapa yang keren yang sukses kolaborasi dengan ASUS Vivobook S14 (S433) kali ini? Stiker tersebut merupakan hasil kerjasama antara ASUS dengan Muchlis Fachri atau yang lebih dikenal dengan Muklay. Karena saya salah satu pecinta ilustrasi, tentu nama ini tidak asing ditelinga. Ya, salah satu artist beken di Indonesia. Seniman visual asal Jakarta tersebut akan menghadirkan desain stiker eksklusif khusus untuk pengguna VivoBook S14 S433 sehingga mampu menghadirkan kesan personal serta penuh kebebasan, sesuatu yang sangat lekat dengan jiwa para kawula muda.
Tidak hanya itu saja, kehadiran ASUS Vivobook S14 (S433) sebagai laptop Gen Z yang asik dan ekspresif juga tak lepas dari kerjasana dengan apparel brand lokal bernama Billionaire’s Project. Apparel brand asal Jakarta yang digagas oleh sekelompok pemuda. Didirikan pada tahun 2019, Billionaire’s Project fokus pada bidang pakaian yang menawarkan desain unik untuk kawula muda.
Sepak terjangnyapun sudah terlihat dari berbagai kerjasama yang telah mereka jalin dengan banyak seniman, dan salah satunya juga Muklay itu sendiri. Selain sudah menjadi bagian dari paket bonus pembelian, T-shirt eksklusif bertemakan VivoBook S14 S433 ini juga bisa teman-teman beli melalui channel online dan hasilnya akan disumbangkan untuk membantu upaya pemberantasan wabah COVID-19 loh. Bagus banget kan program mulia yang dihadirkan bersamaan dengan hadirnya Asus Vivobook S14 S433.
Sepak terjangnyapun sudah terlihat dari berbagai kerjasama yang telah mereka jalin dengan banyak seniman, dan salah satunya juga Muklay itu sendiri. Selain sudah menjadi bagian dari paket bonus pembelian, T-shirt eksklusif bertemakan VivoBook S14 S433 ini juga bisa teman-teman beli melalui channel online dan hasilnya akan disumbangkan untuk membantu upaya pemberantasan wabah COVID-19 loh. Bagus banget kan program mulia yang dihadirkan bersamaan dengan hadirnya Asus Vivobook S14 S433.
4. Layar Lega, Manjakan Mata.
Suka nonton drama korea? Girls, laptop ini adalah jawabannya. Meskipun VivoBook S14 S433 memiliki ukuran yang ringkas, tidak perlu was-was urusan layar. VivoBook S14 S433 punya layar Full HD 14” LED-backlit IPS Panel HD (1920 x 1080) 16:9. Jika dibandingkan dengan laptop berlayar 14 inci lainnya, bodi VivoBook S14 S433 memiliki ukuran lebih mungil. Alasanya apa? Hal tersebut salah satunya diakibatkan oleh penggunaan teknologi NanoEdge Display.
Bayangin juga, ada fitur splendid dan Tru2life yang ada pada software MyAsus. Fungsinya apa sih? Jadi fungsinya adalah fitur yang cerdas menganalis algoritma untuk menajamkan dan menyesuakan kontras pada gambar dan video tyang sedang kita putar. Frame tiap frame berjalan mulus, video dan akan tampak jelas dan realistis.
Dengan mengusung teknologi ini layar eksklusif tersebut mampu menghadirkan bezel yang sangat tipis. Bezel samping kanan-kiri berukuran 5.7mm dan sisa atas berukuran bezel 10.88 dengan disematkannya HD Web Camera. Punya screen-to-body ratio hingga 85% dan ukuran keseluruhan bodi yang lebih kecil. NanoEdge Display ini juga membuat layar tampak lebih lega dan konten yang disajikan lebih immersive.
Kalau mengacu kebutuhan layar untuk saya sendiri sih, kualitas layar VivoBook S14 S433 ini adalah yang saya cari. Bukan bagi saya saja, para konten kreator yang mengeluti oleh digital gambar, foto dan video, keberadaan kualitas layar ASUS Vivobook S14 S433 ini menggugah hati. Pasalnya, layar tersebut telah mampu mereproduksi warna pada color space sRGB hingga 100 persen.
Saya bisa bermain-main dengan warna tanpa takut drama perubahan warna yang kontras dan mempengaruhi hasil akhir. Pernah kan mengalami drama sebuah desain atau color tone video editing yang didapat dari proses editing laptop berbeda jauh ketika melihatnya di device lain (smartphone, perangkat lain yang memiliki reproduksi lain lebih tinggi daripada laptop yang kita gunakan untuk editing?).
Saya merasakan Layar VivoBook S14 S433 ini memang juga dirancang untuk kreativitas. Ditunjukkan juga selain kualitas layar, layar VivoBook S14 S433 juga memiliki sudut pandang lebar yaitu hingga 178 derajat. Dari segala sisi, gambar dan video yang ditampilkan begitu jelas dan enak dilihat. Bagi, teman-teman yang ingin menggeluti dunia ilustrasi video editing atau sebagai fotografer, ASUS Vivobook S14 S433 ini adalah pilihan yang tepat.
5. Konektivitas lengkap, Semua Device Mudah Tancap
Proses menciptakan konten tidak dipungkiri mengharuskan kita memiliki laptop dengan ketersediaan konektivitas yang mumpuni. Mumpuni dalam arti lengkap, dan saya tidak kesusahan dalam menghubungkan device lain yang saya miliki dengan laptop yang mana adalah alat mengolah konten. Bayangkan saja, saya butuh port untuk transfer data via kabel data, saya butuh port untuk menghubungan kamera mirrorless dengan laptop, saya butuh port untuk menancapkan flashdisk atau hardisk dan port-port lain yang memudahkan. Nah, VivoBook S14 S33 ini punya Intel Wi-Fi 6 (802.11ax) menghadirkan kecepatan jaringan super cepat untuk transfer file besar yang lebih cepat, game online yang responsif, dan video call super mulus.
Memudahkan dalam artian, misalnya saya ingin menghubungkan dua device dengan laptop, jika pada laptop tersedia 2 port USB maka saya tidak akan kerepotan untuk memasangnya secara bergantian. Semakin banyak port dan jenisnya, saya akan semakin terbantu. Saya tidak perlu membeli converter jenis ini-itu sebagai tambahan. Lumayan kan, bisa memangkas pengeluaran.
Lihatlah, cukup lengkap bukan? Sayapun bisa menghubungkan laptop dengan beberapa device yang saya miliki tanpa harus bergantian port. VivoBook S14 S433 telah hadir dengan beragam port termasuk USB 3.2 (Gen 1) Type-C yang menjanjikan kecepatan transfer data lebih baik. Selain itu, port USB Type-C juga dapat dimanfaatkan untuk mengkoneksikan VivoBook S14 S433 dengan berbagai perangkat eksternal modern yang kini mulai banyak memanfaatkan USB Type-C sebagai interface-nya.
Saya yakin, ketersediaan port pada sebuah laptop akan sangat berarti, suatu saat pasti teman-teman mengalaminya sendiri betapa repotnya harus bergantian port atau membeli converter agar produktivitas terjaga. Atau malah, teman-teman sudah pernah mengalami drama seperti ini?
6. Harga Terbaik, Spesifikasi Ter-Apik.
Meskipun tidak murah untuk ukuran saya, tapi laptop ini mampu membuat saya optimis untuk meminangnya. Salah satu laptop yang mendapat label "best to buy" hingga pertengahan tahun ini. Ya meskipun tidak sekarang karena saya harus giat untuk menabung lagi. Hehe. Jelasnya, apa yang saya keluarkan akan seimbang dengan kualitasi dan spesifikasi yang didapat dari laptop VivoBook S14 S433 ini. Ono Rego, Ono Rupa (Ada harga, Ada Rupa). Begitulah pepatah jawa mengatakan.
VivoBook S14 S433 dibanderol dengan harga Rp13.999.000 untuk varian yang menggunakan prosesor Intel® Core™ i5-10210U dan Rp15.999.000 untuk varian yang menggunakan prosesor Intel® Core™ i7-10510U. Selain sticker kece, adapun Setiap pembelian VivoBook S14 S433 melalui e-commerce tersebut akan disertai dengan T-shirt eksklusif Billionaire’s Project selama persediaan masih ada (warna T-shirt akan diberikan secara acak).
7. Ada fitur Premium, Bikin Senyum-senyum
Nonton atau baca spesifikasi laptop idaman pas lagi butuh-butuhnya itu kadang seketika bikin menghayal ya. Hehe. First impression kagum, pengen punya sampai memperkiran kira-kira kapan suatu waktu saya bisa memiliki laptop sama persis dengan apa yang saya lihat didepan mata secara digital. Saat menonton spesifikasi lengkap dari Asus Vivobook S14 S433 ini juga tak luput.
Ada fitur Premium, Bikin Senyum-senyum. Ada fingerprint sensor, teknologi fast charging, pun backlight keyboard yang sangat berguna ketika bekerja diarea yang kurang penerangan pun berguna banget menurut saya.
Keyboard backlit ukuran penuh pada VivoBook S S433 sangat cocok untuk bekerja di lingkungan yang minim cahaya. Meniliki desain secara ergonomis, kokoh, konstruksi satu bagian, dan dengan key travel 1.4mm memberikan pengalaman mengetik yang nyaman.
Coba perhatikan. Disni ada 'ciri khas' dari keyboard Vivobook S14 (S433). Ada Tombol Enter dengan Tepian Color-Blocking Keycap berwarna kuning kehijau-hijauan (bisa disebut hijau stabilo?). Yes, Yellow Gen-Z” disebutnya. Ya, tombol enter yang menganbarkan eksekusi, sekali tap, kita bisa bisa melakukan apapun pekerjaan itu. Tidak perlu khawatir dan ragu, keyboard laptop ini sudah memiliki resistansi terhadap percikan air loh (spill resistant). Makin cinta kan? (sama laptopnya... #bucin detected)
Oke. Mari saya tunjukkan satu persatu fitur premium ini yang membuat saya senyum-senyum ini. Pertama adalah fingerprint sensor. Sebagai laptop modern dan merupakan seri VivoBook tertinggi, VivoBook S14 S433 telah dilengkapi fitur terbaik di kelasnya. Dimulai dari fingerprint atau pembaca sidik jari, pengguna VivoBook S14 S433 tidak perlu lagi mengetikkan password untuk masuk ke dalam sistem Windows 10. Windows 10 original ini sudah termasuk dalam pembelian. Untung banget nih, bisa berhemat lagi. Nilainya gede juga.
Fakta berikutnya yang bikin laptop ini "asyik" Fingerprint yang terdapat di VivoBook S14 S433 telah terintegrasi dengan fitur Windows Hello di Windows 10 dong. Sudah mengenal Windows Hello belum? Jadi Windows Hello merupakan fitur yang memudahkan pengguna untuk masuk ke dalam sistem tanpa harus mengetikkan password.
Selain dapat login lebih cepat dan praktis, Windows Hello juga membuat laptop menjadi lebih aman karena tidak sembarang orang dapat mengaksesnya. Misalnya nih... kita terpaksa titip laptop kepada teman sementara waktu, tidak perlu khawatir lagi deh kalo sebenarnya kita masih menyimpan foto-foto mantan yang ngarep masih bisa balikan lagi. Eh enggak dong, harus move on... harus move on...kan dia-nya sudah ada yang lain..
Fitur yang bikin hati mantap berikutnya teknologi fast charing. Hanya butuh waktu 49 menit untuk mengisi baterai hingga 60%. Terdengar 'aku banget" saat mengetahui ASUS mengemas baterai dengan dukungan teknologi yang disebutnya sebagai ASUS Baterai Health. Fungsinya apa .... ini untuk memastikan proses charging aman serta 'konon' umur baterai mampu hingga tiga kali lebih lama. Siap banget nih buat ngulik laptop saat diperjalanan dalam gerbong kereta api misalnya.
Dear aku yang suka ketiduran saat charging device, ASUS rupanya mendesain laptop ini dengan baterai polimer-lithium yang berkualitas tinggi. So, pengisian daya baterai ASUS dapat terlindungi dari pengisian daya yang berlebihan. Persoalan problem kemungkinan kerusakan akibat baterai hamil (mengembung) atau kerusakan lain pada baterai akibat over charging dapat diminimalisir.
8. Audio Cetar, Semangat Mengelegar.
Saya tipikal orang yang bekerja harus sambil mendengarkan musik. Bagi saya, ketika saya mendengarkan nada-nada dan nyanyian lirik disitulah ada power dan energi yang muncul. Saya semangat bekerja, kadang tiba-tiba dari lagu itu saya mendapat ide atau inspirasi baru untuk konten berikutnya yang ingin saya buat. Musik tu pokoknya penting banget lah. Begitu juga laptop sesuai kriteria saya harus punya kualitas yang bagus.
Lagi-lagi saya akan mendapatkannya jika saya memiliki Vivobook S14 S433 ini. Kualitas audio. Cetar dan jernih dikelasnya bisa dihasilkan dari kualitas speaker Harman Kardon. Dengan ini ya bisa karaokean seru-seruan bareng teman-teman aku yang terkasih, tersayang, tercinta dan terupdate hanya dengan laptop dengan kualitas audio yang ajib. Suara jernih seperti konser dan studio.
9. Garansi Terjamin, Jadi Makin Yakin.
Pada produk ASUS S14 S433 ini juga cover oleh garansi selama dua tahun Garansi Global dan benar-benar GRATIS...TIS. Ada info lagi yang bikin ASUS keren banget soal garansi produk. Asus memiliki layanan premium berupa mengganti biaya jasa perbaikan dan sparepart sebanyak 80% MESKIPUN kerusakan tersebut diakibatkan oleh kelalaian pengguna itu sendiri. Woow. Mantapp. Dan garansi ini berlaku selama 1 tahun sejak pembelian dan ini sudah berlaku mulai 1 Januari 2020.
Padahal seperti yang banyak teman-teman mungkin sudah ketahui, produk laptop ASUS khusunya dalam pembuatannya melalui 12 rangkaian pengujian ketat untuk menunjukkan kualitasnya. Mulai Tes jatuh, tes temperatur, test keyboard, tes abrasif, tes kebisingan, tes engsel, tes tekanan, tes getaran tes goncangan, tes pemeliniran, tes port, tes kaselerasi tinggi. Wah banyak banget ya untuk uji lolos kualitasnya sebelum dipasarkan. Terus garansi yang diberikan ugal-ugalan lagi.
10. Beli Produk Original, Untuk Harga Masuk Akal.
Gampang juga jika teman-teman setah membaca ulasan ini berniat dan sudah mantap ingin membeli ASUS Vivobook dengan banyak fitur dan spesifikasi mantap ini. Beli produk Original, Untuk Harga Masuk Akal. ASUS VivoBook S14 S433 tersedia offline juga online. Sejak 8 Mei 2020, bisa dibeli secara online melalui jaringan retail online atau ecommerce resmi yang bekerjasama dengan Asus Indonesia. Berikut adalah daftar e-commerce yang akan menyediakan VivoBook S14 S433:
- BliBli : https://bit.ly/VivoBookS433-BliBli
- JD.id: https://bit.ly/VivoBookS433-JD
- Bhinneka: https://bhnk.co/VivobookS433
- Tokopedia: https://bit.ly/VivoBookS433-Tokopedia
- Shopee: https://bit.ly/VivoBookS433-Shopee
Ingat! Dimanapun belinya, jangan lupa bandingin satu sama lain soal harganya ya. Meskipun produk laptop yang akan didapatkan sama saja alias tidak ada beda, tapi dengan membandingkan harga kita bakal dapat harga terbaik. Lumayan kan, sisanya bisa digunakan untuk kebutuhan lainnya. Dengan diskon dan cashback,lumayan juga tuh. Untung... Bisa buat tabungan beli hardisk eksternal lagi buat lumbung data... ((asyik))
Uraian dan alasan akan kebutuhan spesifikasi laptop laptop diatas menjadi faktor "klop" kenapa saya menjadikan ASUS Vivobook menjadi salah satu laptop kandidat yang bisa menemani proses kreatif yang saya lakukan dan terus pelajari. Agar menjadi sumber daya manusia unggul dan mampu bersaing di era digital ini. Selebihnya, spesifikasi lain yang tidak kalah penting pada ASUS Vivobook S14 S433 dilihat pada tabel spesifikasi dibawah ini ya...
Kesimpulan: VivoBook S14 S433 mampu hadir sebagai laptop serbaguna. Laptop idola para muda ekspresif, tangguh dan berani berkarya. Saya Jatuh Cinta! Meski kehadirannya menyisir untuk kebutuhan kalangan generasi Z, bukan berarti generasi lainnya tidak cocok memakai laptop ASUS Vivobook S14 (S433) ini loh. Sepsifikasi yang ada, bahkan tidak hanya membuat generasi Z aja "ngiler" pengen memilikinya, generasi lainnyapun banyak saya yakin banyak yang terpikat sejak kehadiran ASUS Vivobook S14 (S433) ini.
Apalagi mereka yang suka "in passion" bergelut dengan konten kreatif. Memilik laptop ASUS Vivobook S14 (S433) ini akan menjadi semacam "booster" untuk lebih kreatif dan konsisten menciptakan konten dan karya. Ya, memang begitu sekarang musimnya. Berlomba-lomba menciptakan konten kemudian menjadikan social media sebagai portofolionya. Salah satunya stop motion ini, kegabutan saat #DirumahAja. Tiba-tiba juga tertarik untuk belajar stop motion, seketika dengan itulah percaya diri untuk mengunggahnya di instagram.
Apalagi mereka yang suka "in passion" bergelut dengan konten kreatif. Memilik laptop ASUS Vivobook S14 (S433) ini akan menjadi semacam "booster" untuk lebih kreatif dan konsisten menciptakan konten dan karya. Ya, memang begitu sekarang musimnya. Berlomba-lomba menciptakan konten kemudian menjadikan social media sebagai portofolionya. Salah satunya stop motion ini, kegabutan saat #DirumahAja. Tiba-tiba juga tertarik untuk belajar stop motion, seketika dengan itulah percaya diri untuk mengunggahnya di instagram.
Ditambah dengan ukuran bodinya yang ringkas, laptop ini dipastikan dapat diandalkan sebagai perangkat komputasi sehari-hari dan memastikan penggunanya tetap dapat produktif baik di dalam maupun di luar rumah. Khusunya Anak muda seperti saya yang selalu ingin tampil berbeda dan punya keunikan (ciri khas). Tidak hanya sekadar ingin memiliki laptop canggih dan dapat menunjang produktivitas, tetapi juga yang penuh gaya.
terimakasih ya, photoshop :p
Teruntuk kawula muda khususnya Gen-Z 'kan memang memiliki tipikal ingin tampil beda. Dan VivoBook S14 S433 merupakan laptop yang tepat untuk mendukung kegiatan sehari-hari mereka yang sangat dinamis. Baik bekerja, menikmati hiburan, hingga bermain game casual, VivoBook S14 S433 dapat melakukan semuanya dengan lancar dan mulitasking. Cantik, bisa apa aja, cerdas Laptop Asus Vivobook S14 S433 ini bisa diibaratkan... seperti anya geraldin... selamat pagi mbak anya....
Sekian sudah ulasan dari saya, uraian, eh lebih ke curhatan lah ya artikel ini. Haha. Curhatan terkait laptop seperti apa yang saat ini memang saya butuhkan. Dan banyak diantaranya sudah terpampang nyata ada apa unit keluaran terbaru asus, yakini ASUS Vivobook S14 S433. Tipe VivoBook yang paling trendy dengan performa terbaik hadir dengan prosesor Intel Core 10th generation. Yuk, buat kamu yang baca tulisan ini, mari sama-sama saling mendoakan. Semoga tahun ini kita 'yang pengen upgrade laptop' bisa terwujud. Oke banget kan?
Tulisan ini dikustertakan dalam lomba blog Asus Vivobook S14 S433 - Dare To Be You @ihwanhariyanto x Asus Indonesia
Wihh dah alma aga mampir ke sini tambah keren bangett blog dan postinganya, semoga menang bang
BalasHapusAmin. Terima kasih arima :)
Hapussekarang ada dimna nih?
Wah emang blogger kece favorit gue nih bang Suga 🔥🔥🔥
BalasHapusSukses bang, semoga menang
amin...
Hapussemoga ya. Biat bisa produktif termasuk belajar nbikin logo ky kamu 😄
wueh, ngerti ngunu rak ngenet bareng ndek kampus
BalasHapusBenerrr. Seandainya udah kenal sejak maba kan bisa lebih sering main bareng hehe
HapusSelamat ya Mas! Tulisannya sangat inspiratif <3
BalasHapusterima kasih :))
HapusCakep mas tulisannya selamat ya
BalasHapusterima kasih bnyk maz.. :)
HapusSelamat juara 1 ya. Sangat layak. Dan seneng deh karena jurinya memilih yang kualitas ceritanya memang bagus. Gak melulu pilih karena postingannya banyak "dekor"nya.
BalasHapusSekali lagi selamaaaaat
terima kasih, saya terus belajar 😁
Hapussuka sama specknya, bener bener mendukung buat kerjaan kantor, plus bikin konten sekalian editing. Malah asik juga dibawa waktu bepergian karena bobotnya yang ringan
BalasHapusKeren tulisannya, inspiratif! Selamat ya Mas Suga.
BalasHapusterima Kasih ya 😁
Hapusmas sugaaaaaaaaaa... tulisanmu memang selalu totalitas. Keren! selamat ya :)
BalasHapusterima kasih mb el 😁
HapusWaaww....bagus banget mas tulisannya
BalasHapus