Halo, bagaimana dengan persiapan teman-teman untuk mengikuti seleksi CPNS yang sebentar lagi akan berlangsung? Sudah Siap?
Saya adalah bagian dari teman-teman yang ingin mencoba pertarungan dalam seleksi CPNS tahun ini. Meskipun saya adalah fresh graduate, rasanya saya juga tidak ingin mensia-siakan kesempatan yang ada di depan mata ini. Disaat, banyak diantara teman-teman yang sudah gradute dari perguruan tinggi terlebih dahulu dari saya, dan mereka bisa kok lolos seleski CPNS tahun lalu. Tidak sedikit, banyak diantara teman-teman saya yang kini menjadi ASN.
sumber : www.radarbogor.id
Saya pikir, kalau teman-teman saya bisa, harusnya saya juga. Dengan persiapan yang terbilang sangat mepet ini tidak dipungkiri membuat saya ketar-ketir ragu. Apakah saya bisa menaklukan seleksi CPNS tahun ini. Sementara teman-teman yang mengetahui keingan besar saya ini mereka tak henti-hentiknya memberi semangat.
Lantaran ini akan menjadi pengalaman pertama saya mengikuti tes seleksi CPNS (semoga pertama dan terakhir, lolos. Amin) saya harus mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang dan pintar. Pintar? Ya. Saya harus bisa belajar dari tes-tes pada tahusn sebelumnya hingga memahami setiap tahapan yang nantinya jika saya paham maka semua akan berjalan dengan baik. Bukankah begitu?
Mulai dari pemberkasan apa saja yang diperlukan hingga tahapan-tahapan apa saja yang akan dilalui. Salah satu tahapan yang selalu sukses membuat saya khawatir adalah sesi wawancara. Takut salah kalimat, takut salah jawaban, takut pembawaan tidak maksimal dan sebagainya. Oleh karena saya sadar hal ini, memperiapkan siap tes wawancara adalah pilihan jalan yang terbaik. Selain itu untuk hal ini saya juga berusaha untuk update membaca portal-portal berita seleksi CPNS agar saya mendapat ilmu yang terus bertambah dan update dari waktu ke waktu.
sumber : www.womantalk.com
Oh iya, dari upaya saya ini saya menemukan banyak sekali tips wawancara kerja yang tentunya ini sangat bermanfaat untuk saya yang rasanya belum pernah menghadapi tes wawancara kerja. Berdasarkan tips @cpnsindonesia, setidaknya ada 5 hal yang menenyebabkan kegagalan dalam wawancara kerja loh.
1. Tidak Memperhatikan Etika
Terimakasih masih menjadi magic word yang harus diterapkan saat wawancara. Jangan lupa mengucapkan terima kasih pada waktu yang tepat. Selain itu penampilan juga harus diperhatikan. Hal ini terkesan sepele, namun aspek ini bisa memberikan efek besar pada hasil wawancara.
2. Terkesan Menghafal Template
Membaca banyak sekali sumber refernsi atau tips dan trik menghadapi tes wawancara tidak serta merta menjadikan kita jago dalam menghadapi tes wawancara. Malah, banyak diantaranya akan memberikan jawaban yang terkesan template. Jika kompetitor wawancara berada dalam satu pewawancara? Fatal kan akibatnya? Ya, karena tidak hanya kita yang menggunakan referensi-referensi tertentu yang sama dan ujungnya dijadikan sebagai acuan. Menjawab pertanyaan wawancara sama persis dengan apa yang mereka baca. So, tipsnya : Jangan pernah menjawab wawancara dengan jawaban khas template atau jawaban-jawaban yang “pasaran”.
3. Tidak Melakukan Riset
Riset itu nyatanya sangat penting. Hal ini sangat nyata saya rasakan. Contohnya saja ketika saya mengikuti sebuah lomba blog. Tanpa riset yang cukup sebuah artikel tidak akan bisa lebih bagus dibandingkan peserta lomba blog lainnya. Oleh karenanya riset juga sangat penting dan terbaca oleh pewawancara. Percayalah, setiap pewawancara akan sangat mengapresiasi kandidat yang telah melaukan riset sebelumnya. Pewawancara akan sangat senang saat kita benar-beanr paham seluk beluk formasi yang akan dilamar dan profil instansi yang menjadi tujuan.
4. Menutupi Kelemahan
Tak jarang pada saat sesi wawancara, akan mendapaty sebuah pertanyaan yang menanyakan kelemahan kita. Jika demikian jawablah pertanyaan tersebut sesuai dengan realita dan hindari menutup-nutupi kelemahan. Lengkapi pemaparan dengan solusi yang bisa kita lakukan. Tujuannya yaitu agar pewawancara menilai diri kita sebagai pribadi yang jujur juga tetap bisa mengatasi kelemahan yang ada dalam diri.
5. Menjelekkan Pihak/Perusahaan Kerja Sebelumnya
Poin ini untuk teman-teman yang sebelumnya sudah pernah bekerja disebuah instansi atau perusahaan ya. Meski memiliki pengalaman yang kurang mengenakkan, hendaknya jangan samapi terpancing untuk menjelekkan pihak atau perusahaan sebelumnya ya. Dari kesalahan ini nanyinya kita akan dinilai sebagai sosok yang tidak profesional dan memiliki sifat buruk yang melekat, dikhawatirkan akan dilakukan pada perusahaan tujuan baru tersebut. Jangan terpancing, Ingat! Namun berikan penjelasan yang logid dan netral tentang alasan keinginan kamu pindah kerja ya.
5 tips diatas tentu belum secara detail saya sampaikan ya. Makin penasaran kan tentang tips menaklukan wawancara kerja? Tips-tips lainnya juga bisa teman-teman dapatkan secara detail dan lengkap loh. Pelajari Cara Sukses Interview/Wawancara Kerja di Skill Academy. Atau teman-teman bisa memilih kelas “Sukses Interview/Wawancara Kerja”.
Keunggulan dari kelas best seller di Skill Academy, kita bisa memperolah materi berkwalitas dari para mentor atau instruktur yang kompeten dibidangnya. Jadi bermanfaat banget dan menjadikan saya berwawasan luas terkait kelas yang saya ikuti diskill academy walaupun pada dasarnya saya adalah seorang pemula yang baru belajar.
Sukses Interview/Wawancara Kerja Skill Academy ini memiliki rating bagus 5 star loh. Itu artinya pengikut kelas benar-benar menyukai dan mendapatkan ilmu dari kelas ini. Apalagi Iman usman Co-Founder ruangguru yang menjadi instruktur pada kelas wawancara ini. Wah menarik banget. Lengkapnya lagi, pada kelas ini teman-teman akan mendapatkan sebanyak 27 materi.
Kelas ini sangat cocok untuk teman-teman lulusan baru (seperti saya ini hehe) ataupun yang sedang mencari pekerjaan. Sedangkan diakhir pelatihan teman-teman diproyeksikan dapat mengidentifikasi faktor penting yang perlu dimiliki sebelum, saat dan setelah wawancara kerja sehingga menghadapi wawancara dengan baik dan sukses akan tercapai. Sangat menarik bukan?
